HARAPANBARU.NET, BULUKUMBA – Suasana penuh haru mewarnai halaman Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. Andi Sulthan Daeng Radja Bulukumba pada Jumat (22/8/2025).
Sebanyak 13 anak dengan kondisi bibir sumbing dan langit-langit menjalani operasi gratis dalam bakti sosial bertajuk “Senyum Cerah” hasil kolaborasi RSUD Bulukumba dengan lembaga internasional Smile Train Indonesia.
Kegiatan mulia ini dihadiri langsung oleh Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf, bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bulukumba, Hj. Andi Herfida Muchtar, serta Direktur RSUD Bulukumba, dr. Rizal Ridwan Dappi.
Persembahan untuk Kemerdekaan
Bakti sosial operasi bibir sumbing tersebut menjadi bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Dengan semangat kebersamaan, pemerintah daerah bersama tenaga medis berupaya menghadirkan kembali senyum cerah bagi anak-anak yang selama ini berjuang dengan keterbatasan fisik maupun mental akibat kondisi bibir sumbing.
“Ini adalah wujud pengabdian kepada masyarakat. Operasi bibir sumbing dan langit-langit ini sangat membantu mereka yang membutuhkan, terutama dalam menumbuhkan kembali semangat dan kepercayaan diri,” ungkap Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf, atau yang akrab disapa Andi Utta.
Pertama Kali di Bulukumba
Ketua Tim Bakti Sosial Smile Train Indonesia, dr. Yandoko, Sp.PB-RE, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kali pertama digelar di Kabupaten Bulukumba. Selama ini, operasi serupa lebih banyak dipusatkan di Makassar.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bulukumba yang sudah mendukung penuh dan memfasilitasi kegiatan ini. Harapan kami, operasi ini bisa memberikan semangat dan kepercayaan diri baru bagi anak-anak yang menjalani tindakan medis hari ini,” ujarnya.
Apresiasi dan Harapan Berkelanjutan
Andi Utta turut memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada jajaran RSUD H. Andi Sulthan Daeng Radja dan Smile Train Indonesia atas kepedulian sosial yang diwujudkan dalam layanan medis tanpa biaya ini.
“Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat,” kata bupati dua periode yang juga dikenal berlatar belakang pengusaha itu.
Senyum Baru, Harapan Baru
Sebanyak 13 anak berhasil menjalani operasi dengan lancar dalam kegiatan ini. Bagi mereka dan keluarganya, operasi bibir sumbing bukan hanya tindakan medis, melainkan juga awal dari perjalanan baru menuju kehidupan yang lebih baik, penuh percaya diri, dan optimisme.
Bakti sosial “Senyum Cerah” di Bulukumba menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah, rumah sakit, dan lembaga sosial dapat membawa dampak besar bagi masyarakat.
Senyum tulus anak-anak pascaoperasi hari itu adalah hadiah paling indah di bulan kemerdekaan. (red)*
