Rahmat Arjuna, Pemuda Bulukumba yang Kembali Dipanggil Timnas U-23 di Tengah Kritik

__Rahmat Arjuna Reski asal Bulukumba adalah salah satu pemain muda potensial milik Bali United FC saat ini. (Foto: baliutd.com)

HARAPANBARU NET– Dari tanah Bulukumba, kabar menggembirakan kembali berhembus. Nama Rahmat Arjuna, pemain muda yang kini berseragam Bali United FC, kembali masuk dalam daftar panggilan Timnas Indonesia U-23.

Arjuna dijadwalkan mengikuti pemusatan latihan (TC) di Surabaya mulai 25 hingga 31 Agustus 2025, sebagai bagian dari persiapan menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-23 yang berlangsung di Sidoarjo pada 31 Agustus hingga 10 September 2025.

Kabar itu terkonfirmasi melalui unggahan akun resmi Bali United FC, Jumat 22 Agustus 2025, dilansir dari laman Radarselatan.fajar.co.id (senin/25/08).

Dalam postingan tersebut, terdapat tiga nama pemain Bali United yang dipanggil ke Timnas, yakni Jens Raven, Kadek Arel, dan Rahmat Arjuna. Melalui story Instagram pribadinya, @rahmattarjuna_, sang pemain juga membagikan momen berharga itu.

Jejak Pemain Muda yang Terus Menanjak

Bagi masyarakat Bulukumba, nama Rahmat Arjuna bukan lagi asing. Ia pernah menjadi bagian penting dari skuad Garuda Muda yang melaju hingga final Piala AFF U-23 2025. Pada turnamen itu, Arjuna menjadi salah satu tumpuan di lini serang pasukan Gerald Vanenburg.

Meski belum selalu tampil gemilang, kiprahnya menandai sebuah jejak bahwa darah muda Bulukumba bisa memberi warna di panggung sepak bola Asia Tenggara.

Kritik Tajam Bung Towel

Namun, perjalanan Arjuna bukan tanpa badai. Penampilannya saat Indonesia menghadapi Vietnam di final AFF U-23 sempat menuai kritik pedas dari pengamat sepak bola nasional, Tommy Welly atau Bung Towel.

Lewat kanal YouTube GOCEK BUNGTOWEL, Kamis 31 Agustus 2025, Bung Towel menilai Arjuna belum pantas mengenakan kostum Garuda. Ia bahkan menyebut, saat melawan Vietnam, Timnas U-23 seperti hanya bermain dengan sembilan pemain.

Menurutnya, dari sebelas pemain yang diturunkan, ada dua yang tampil di bawah standar, salah satunya Rahmat Arjuna.

Harapan yang Tak Pernah Padam

Meski kritik datang silih berganti, panggilan Timnas kali ini menjadi tanda kepercayaan bahwa Arjuna masih memiliki ruang untuk berkembang. Bagi Bulukumba, ia adalah simbol harapan: bahwa dari kampung pesisir di ujung selatan Sulawesi, lahir seorang anak muda yang berani bermimpi menembus batas.

Kini, mata publik kembali tertuju pada langkahnya di Surabaya. Apakah ia mampu menjawab kritik dengan performa, atau justru tenggelam dalam sorotan? Yang jelas, nama Rahmat Arjuna kembali terukir dalam daftar punggawa Garuda Muda, membawa kebanggaan tersendiri bagi tanah kelahirannya. (Red)*

Exit mobile version