Sebelum ke lokasi peresmian, Dirjen Badilum MA tiba di Kantor Pengadilan Negeri Bulukumba dan disambut hangat oleh Ketua Pengadilan Negeri Bulukumba, Ernawaty, serta Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf.
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Bambang Myanto. Seremoni ini juga dihadiri perwakilan Ketua Pengadilan Tinggi Makassar, sejumlah Ketua Pengadilan Negeri di wilayah hukum Makassar, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bulukumba.Ketua Pengadilan Negeri Bulukumba, Ernawaty, mengungkapkan rasa bangga atas kunjungan Dirjen Badilum MA untuk pertama kalinya ke Bumi Panritalopi.
“Semoga mess ini menjadi tempat bernaungnya para insan keadilan yang menjunjung tinggi integritas dan profesionalitas,” ujar Ernawaty.
Pembangunan mess yang terdiri dari 10 kamar ini dimulai pada 2024, melalui proses perencanaan, asistensi, hingga mendapat persetujuan dari Sekretariat Mahkamah Agung. Mess ini sudah dapat dihuni sejak awal 2025.
Menurut Ernawaty, keberhasilan pembangunan mess ini berkat sinergi dan harmonisasi antara pemerintah daerah dan lembaga peradilan.Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf, menyambut hangat kedatangan Dirjen Badilum MA. Dikenal akrab sebagai Andi Utta, Bupati menyampaikan rasa syukur atas kunjungan tersebut.
“Selamat datang di Bulukumba, Pak Dirjen. Kehadiran ini merupakan kehormatan bagi kami,” kata Andi Utta.
Ia menambahkan, nama Mess Panrita Justicia sangat relevan, menggambarkan keahlian dalam menegakkan keadilan, sama seperti Panritalopi yang ahli membuat Perahu Pinisi.
Sementara itu, Dirjen Badilum MA, Bambang Myanto, mengapresiasi dukungan Pemkab Bulukumba dalam pembangunan mess. Menurutnya, kolaborasi antara pengadilan dan pemerintah daerah sangat luar biasa dan patut disyukuri.
“Terima kasih Pak Bupati atas kerjasamanya. Dukungan penuh dari pemerintah daerah dan Forkopimda jarang kita dapatkan di pengadilan. Mudah-mudahan sinergitas ini semakin ditingkatkan, sehingga pengadilan bisa memberikan pelayanan terbaik bagi pencari keadilan,” ujar Bambang Myanto.
Usai pengguntingan pita, Bambang Myanto didampingi Ketua Pengadilan Negeri Bulukumba dan Bupati Bulukumba meninjau ruangan mess dua lantai tersebut.