Andi Utta - Andi Edy Manaf
Berita  

Andi Sudirman Ingin Bulukumba Jadi Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Nasional

Bulukumba,- Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman menyinggung potensi Bulukumba dari sektor Pariwisata. Ia ingin Kabupaten Bulukumba menjadi Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Nasional.

Ia mengatakan, tahun lalu Pemprov Sulsel memberikan bantuan keuangan sekitar Rp19 miliar kepada Kabupaten Bulukumba untuk pembangunan Mesjid Terapung. Termasuk pembangunan jalan Batu Tongkarayya.

“Karena pekerjaannya semua selesai dan bagus, maka tahun ini kami sudah mengajukan menjadikan kawasan ini sebagai Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Nasional,” kata Sudirman Sulaiman di hadapan puluhan ribu warga yang ikut gerakan nasional pembagian 10 bendera merah putih di lapangan hitam pantai Bira Bulukumba, Jumat, 11 Agustus 2023.

Sebab jika Kabupaten Bulukumba jadi kawasan ekonomi khusus, maka akan berdampak pada kemudahan investasi, termasuk kemudahan pajak dan kemudahan-kemudahan lainnya.

Dengan begitu, kata Sudirman Sulaiman lagi, akan mempermudah masyarakat Bulukumba yang dikenal memiliki kearifan lokal seperti Panrita Lopi.

“Kami sampaikan, Bulukumba ini punya ciri khas pembuat perahu pinisi seperti yang disampaikan oleh Pak Menteri,” kata adik dari mantan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

Menurutnya pinisi Bulukumba dengan pinisi tempat lain berbeda. Pinisi Bulukumba hanya memiliki dua tiang. Kemudian perbedaan mencolok dari segi teknologi.

“Kalau orang Bulukumba, gambarnya ada semua di kepalanya. Ini sudah turun temurun. Bahkan ada yang tujuh turunan membuat kapal pinisi,” ujar Sudirman.

“Kemudian perbedaan lain, kalau kapal kayu di luar Bulukumba yang dibuat adalah rangkanya dulu. Kalau di Bulukumba ini, badannya dulu baru rangkanya,” sambungnya.

Ia mengemukakan bahwa Pemprov banyak mengirim kapal ke luar Sulsel, di mana sumbernya dari Bulukumba. Banyak juga yang dibuat di Makassar, tapi membawa orangnya dari Ara dan Tanah Beru Bulukumba.

“Alhamdulillah tahun ini, kami menganggarkan 15 kapal nelayan. Semuanya dibuat di Bulukumba ini. Cuma hari ini belum bisa dilaunching,” imbuhnya.

Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Kadisparpora) Bulukumba, Ferryawan Fahmi mengaku akan fokus bekerja dengan baik, termasuk mempersiapkan syarat-syarat untuk menjadikan kawasan ekonomi khusus.

“Pak Bupati juga selalu sampaikan ke kami, untuk betul-betul menggenjot sektor pariwisata. Kalau Pariwisata kita sudah masuk Kawasan Strategis Provinsi (KSP). Kalau untuk nasional, banyak syarat-syarat yang harus dipenuhi terlebih dahulu,” jelasnya.

Exit mobile version